Pengalaman Birokrasi Yang Mumpuni Modal Mangihut Sinaga Membangun Samosir -->

Pengalaman Birokrasi Yang Mumpuni Modal Mangihut Sinaga Membangun Samosir

Suriono Brandoi
Minggu, 03 November 2019
Mangihut Sinaga paparkan visi misinya dihadapan panelis, pengurus DPD partai NasDem Kabupaten Samosir dan masyarakat yang hadir.
Samosir(ST)
Mangihut Sinaga SH. MH atau akrab disapa MS semakin gencar bergerak mencari dukungan sekaligus memperkenalkan diri terkait kesiapannya maju di Pilkada Kabupaten Samosir tahun 2020 mendatang sebagai bakal calon bupati.

Salah satunya, pada Jumat, 1/11 lalu, dalam sehari dirinya melakukan dua kegiatan untuk mendapatkan dukungan dari kalangan partai politik dengan mendaftar ke Partai Gerindra. Dan dilanjutkan menyampaikan visi dan misi di depan jajaran pengurus DPD NasDem Kabupaten Samosir.

Dalam pemaparan visi dan misi Bacalon Partai Nasdem yang digelar di Wisma Op. Rimdo tersebut, Mangihut Sinaga mengutarakan visinya untuk menjadikan Samosir bersih, indah, berbudaya dan sejahtera.

Guna mewujudkan visinya itu, Mantan Kejati Sulawesi Utara ini menetapkan lima misi besar pembangunan Kabupaten Samosir di masa kepemimpinannya kelak.

Diantaranya meningkatkan pembangunan sektor pariwisata yang terintegrasi dan berkelanjutan serta meningkatkan produksi dan produktivitas sektor pertanian, peternakan, perkebunan, dan perikanan berbasis teknologi moderen dan berkelanjutan.

Selain itu, dirinya juga akan meningkatkan kuantitas dan kualitas infrastruktur yang merata, meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.

"Dan terakhir, saya akan menjamin tata kelola pemerintah yang baik (Good Governance) dan akuntabel," kata pejabat Kejaksaan Agung itu dihadapan para panelis, pengurus partai NasDem dan masyarakat yang hadir.
Penyampaian visi misi bacalon Partai Nasdem Kabupaten Samosir.

Dengan lugas, Ketua Umum PPTSB ini menjabarkan poin-poin gagasannya serta tegas menjawab setiap pertanyaan yang dilontarkan para panelis, sehingga setiap jawaban diberikan aplaus oleh yang hadir.

Bahkan salah satu panelis menyampaikan bahwa Mangihut Sinaga lebih layak jadi calon gubernur. Hal ini disampaikan karena melihat track record dan pemikirannya.

Kewibawaan pejabat kejaksaan yang sudah 30 tahun mengabdi ini semakin terlihat saat salah satu panelis menanyakan pendapatnya soal keberadaan Aquafarm yang disinyalir telah merusak kelestarian Danau Toba.

"Yang kita jual ke wisatawan adalah keindahan alam yakni Danau Toba. Bila kita masih membiarkan pengrusakan lingkungan ini, sulit pariwisata Samosir akan maju. Saya tidak setuju dengan keberadaan perusahaan yang mencemari air Danau Toba," tegas Mangihut Sinaga.

Diceritakan, 20 tahun lalu, dirinya masih sering minum air Danau Toba tanpa harus dimasak terlebih dahulu. Namun sekarang karena masifnya pencemaran air Danau Toba, ia mengaku tidak berani bila disuruh meminum langsung air tersebut.

Sehingga Mangihut berkomitmen di masa kepemimpinannya nanti, persoalan ini akan ia tuntaskan. Bahkan dirinya akan menjalin kerjasama dengan kepala daerah kawasan Danau Toba serta pemerintah provinsi untuk sama-sama menyuarakannya ke pemerintah pusat agar ditinjau kembali demi kelestarian Danau Toba.

Intinya, ia akan bersinergi melakukan pembenahan dari segala sistem baik secara birokrasi dan pelayanan, agar supaya tepat dan cepat serta memanfaatkan potensi yang belum disentuh sedikit pun selama ini.

Mangihut yakin bahwa banyak orang terutama masyarakat Samosir yang mempunyai visi dan misi yang sama menginginkan perubahan Kabupaten Samosir menjadi maju dan lebih baik lagi. Terlebih partai NasDem.

Bermodalkan pengalaman birokrasi yang mumpuni selama 30 tahun, ia berkeyakinan mampu membawa Kabupaten Samosir ke arah kemajuan yang lebih baik.

"Jika Tuhan berkenan, saya terpilih menjadi pelayan di bona pasogit ini, saya akan bekerja semaksimal mungkin dengan senantiasa berpedoman pada nilai-nilai budaya dan tradisi kearifan lokal leluhur kita bangso Batak," pungkas suami Linda Napitupulu itu.

Pria yang memiliki 3 putra dan satu putri tersebut berharap untuk kedepannya bisa bersama partai besutan Surya Paloh itu membangun Kabupaten Samosir.

SUARA TOBA/SBS.