Komentar |
| Skuad Pespa FC. |
Samosir(ST)
Setelah sukses mengandaskan Urat II United di semifinal dengan skor 2-1, Pespa FC ditantang Perona FC di partai final. Laga pamungkas yang dihelat Jumat, 17 Agustus 2018 nanti, Pespa FC mengusung misi sulit.
Berstatus juara bertahan, Pespa FC memburu rekor yang belum pernah ditorehkan tim-tim lainnya, yakni juara Palipi Cup secara beruntun.
Dalam catatan sejarah pagelaran turnamen Palipi Cup, belum pernah ada tim yang mampu menjadi kampiun dua kali berturut-turut. Terakhir, Remi FC juara Palipi Cup 2013, namun di tahun berikutnya, mereka kandas di final Palipi Cup 2014. Dikalahkan Rumba FC 2-0.
Begitu juga Perona FC yang tampil sebagai jawara Palipi Cup 2015, di partai final tahun 2016, mereka hanya mampu sebagai runner-up.
Begitu juga Perona FC yang tampil sebagai jawara Palipi Cup 2015, di partai final tahun 2016, mereka hanya mampu sebagai runner-up.
Bahkan hal tragis juga dialami Nainggolan FC, jawara 2016 justru gugur di babak penyisihan grup Palipi Cup 2017. Begitu juga dengan Urat II United, jawara 2010, Nabirong FC jawara 2011, PSKS 2012, Remi FC 2013, dan Rumba FC jawara 2014.
Hal ini semakin menegaskan bahwa mempertahankan kesuksesan jauh lebih sulit daripada meraih kesuksesan. Tak bisa dipungkiri nyaris selalu berlaku di sepakbola.
Sebuah kesebelasan juara dipastikan akan mendapat tantangan yang lebih berat dalam kampanye mempertahankan gelar di musim berikutnya.
Kali ini, Pespa FC tampil sebagai finalis dengan status sebagai Juara Palipi Cup 2017. Hal ini merupakan tantangan tersendiri bagi mereka.
Menilik perjalanan mereka di pagelaran Palipi Cup IX 2018, sepanjang babak penyisihan grup, Pespa FC yang tergabung di grup A bersama Simbolon FC, Nainggolan FC, SMK N 1 Palipi, dan ARP FC, cukup terseok-seok untuk lolos ke perempat final.
Dari empat pertandingan penyisihan grup, Pespa FC hanya dua kali meraih poin penuh. Dua pertandingan lainnya, berakhir imbang. Bahkan mereka hampir saja gagal lolos perempat final, andai di pertandingan terakhir tim peringkat ketiga Grup A, Nainggolan FC mampu mengandaskan ARP FC dengan skor lebih dari 6 gol.
Dewi fortuna masih berpihak ke Pespa FC, karena Nainggolan FC hanya mampu menciptakan 6-0 ke gawang ARP FC. Sehingga Pespa FC yang berhak tampil sebagai runner-up grup A Palipi Cup IX 2018 karena unggul selisih gol.
Hal tersebut seolah menegaskan bahwa 20 tim peserta lainnya tidak begitu saja membiarkan Pespa berjalan mulus pada turnamen ini. Mereka berusaha merebut gelar tersebut dari tangan Pespa FC.
Meski terseok-seok di fase grup, Pespa FC mulai menunjukkan keperkasaanya pada perempat final dengan mengandaskan Barca FC dengan skor telak 3-0. Mengalahkan Urat II United 2-1 di semifinal. Dan di partai final mereka ditantang finalis lainnya, Perona FC, sang jawara 2015.
Namun menilik lawan mereka di partai final, tantangan berat mempertahankan gelar juara itu baru benar-benar terasa. Bagaimana tidak, Perona FC bukanlah tim sembarangan.
Dengan diisi pemain-pemain berkelas seperti Tambun Naibaho, Hardiantono, Oki Rengga, Donny Siregar, Codet, dan lain-lainnya, mereka mengemban misi mengulang kejayaan di Tahun 2015, sehingga dipastikan pertemuan kedua tim ini di partai puncak akan berjalan seru.
Jika Pespa FC bisa menjuarai Palipi Cup IX 2018, maka skuad tahun ini adalah yang pertama menjuarai dua kali berturut-turut dalam sejarah panjang turnamen sepak bola Palipi Cup.
Sebaliknya, jika Perona FC yang tampil menjadi jawara, catatan sejarah baru dalam Palipi Cup juga akan tercipta. Dimana Perona FC menjadi tim pertama yang pernah meraih gelar juara Palipi Cup untuk kedua kalinya.
Lantas, mampukah Pespa FC mengalahkan tim sekelas Perona FC? Layak untuk disaksikan partai puncak Palipi Cup IX 2018 di lapangan Mogang, Jumat, 17 Agustus 2018, Pukul 15.00 Wib.
Daftar nama pemain Pespa FC:
Johan Simanjuntak, Leonardo Tarigan, Roberto Sihotang, Wilson Togatorop, Mixer Sitanggang, Roberto Naibaho, Erwin Tamba, Lamhot Simarmata, Jepri PS Silalahi, Jecky Pasarela, Ahmad Afandi, Faisal Azmi, Biondi Lubis, Rivolsa N Sarjana, Aidun Sastra Utami, Muhammad Iqbal, Dodi Rahwana, Timbul Sinaga.
Manager : Tarombo sitohang.
Pelatih : Alexsandro sitohang.
Ketua Tim Pespa FC : Darwin Rumapea.
SUARA TOBA/SBS.