Komentar |
| Komisioner Bawaslu Sumut berphoto bersama anggota Bawaslu Samosir. |
Samosir(ST)
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Utara melalui koordinator divisi pengawasan pemilu, Suhadi Situmorang menggelar rapat monitoring dan evaluasi (Monev) di Kabupaten Samosir dalam rangka meningkatkan pengawasan pelaksanaan pileg dan pilpres tahun 2019 mendatang.
"Rapat monitoring dan evaluasi ini kita gelar dengan Bawaslu Kabupaten Samosir demi terlaksananya pemilu yang secara jujur dan adil," kata Suhadi Situmorang, Jumat, 21 September 2018 di kantor Bawaslu Samosir.
Suhadi Situmorang melanjutkan, atas nama Bawaslu Provinsi Sumatera Utara dan mewakili pesan Bawaslu RI, kami ucapkan terima kasih atas kontribusi Bawaslu Samosir terlebih dalam pengawasan penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kabupaten Samosir yang baru ditetapkan.
"Berdasarkan hasil pencermatan Bawaslu Samosir, ditemukan 404 NIK dan NKK ganda. Ini masih yang ganda, belum yang lainnya. Dan ini sudah merupakan prestasi yang luar biasa," kata Suhadi.
Kevalidan data pemilih adalah salah satu basis utama dalam kesuksesan pemilu. Ke depan, kata Suhadi, Bawaslu Samosir harus semakin meningkatkan fungsi-fungsi pengawasannya dalam hal pencermatan data tersebut. Karena persoalan DPT ini masih banyak yang harus diawasi.
Seperti pemilih yang nyata-nyata berdomisili di Samosir tetapi belum memiliki E-KTP sehingga tidak terdapat di DPT. "Disinilah tugas kita untuk merekomendasikan kepada KPU supaya yang terdaftar di DPT tetapi tidak memenuhi syarat supaya dihapus dan sebaliknya yang memenuhi syarat tetapi tidak terdaftar di DPT agar dimasukkan," jelas mantan Ketua KPU Kabupaten Samosir itu.
 |
| Suhadi Situmorang saat monev ke Bawaslu Samosir. |
Lanjut Suhadi, sejak tanggal 16 September 2018 lalu, Bawaslu memiliki waktu 60 hari untuk melaksanakan fungsi-fungsi pengawasan. Pengawasan terhadap maraknya bahan sosialisasi yang dipampangkan sebelum jadwal yang telah ditentukan dan sebagainya.
Sementara itu, ketua Bawaslu Samosir, Anggiat Sinaga, SS dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada komisioner Bawaslu provinsi Sumatera Utara di Samosir.
"Sebagai mantan ketua KPU Samosir, Suhadi tidak asing lagi bagi kita. Selain dalam rangka tugas monitoring, kedatangan beliau juga sekaligus reuni dengan Samosir," kata Anggiat.
Kepada para panwascam dan PPL desa/kelurahan se-kabupaten Samosir, Anggiat menyampaikan bahwa pelaksanaan pileg dan pilpres 2019 sudah semakin dekat. Agar petugas pengawasan di lapangan agar mempersiapkan diri.
"Harapannya agar para petugas di lapangan semakin meningkatkan fungsi pengawasan pemilihan nanti supaya berjalan dengan baik dan kondusif serta tanpa ada pertikaian dan gangguan kantibmas yang signifikan," katanya.
Monev yang dilaksanakannya itu turut dihadiri Komisioner Bawaslu Samosir, Rianto Nainggolan, Sekretaris Bawaslu Samosir, Sirimrolas, para ketua Bawaslu kecamatan, dan PPL desa/kelurahan se-kabupaten Samosir.
SUARA TOBA/SBS.