Komentar |
| Tim SAR gabungan saat mengangkat jenazah korban yang tertimbun lumpur dan bebatuan. |
Samosir(ST)
Setelah dilanjutkan sejak pagi hari, Sabtu, 4/5, upaya pencarian korban banjir bandang di Rassang Bosi, Desa Buntu Mauli, Kecamatan Sitiotio yang dilakukan pun akhirnya membuahkan hasil.
Tiaman Situmorang korban banjir bandang akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa berada di dalam rumahnya yang ikut terbawa banjir.
Hal itu disampaikan Camat Sitiotio Bresman Simbolon ketika dikonfirmasi Suara Toba, Sabtu (04/05/2019).
"Sekira pukul 12.10 WIB, ibu Boru Situmorang itu telah ditemukan di dalam rumahnya sendiri. Namun kondisinya sudah meninggal dunia," kata Bresman.
Dikatakannya, penemuan itu terjadi ketika tim gabungan melakukan pencarian dan juga pembersihan lahan.
"Jadi, yang menemukan, waktu alat berat bekerja. Alat berat yang menarik runtuhan rumah rumah itu. Dan ternyata di dalamnya ada jasad ibu br. Situmorang," terangnya.
Jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga dengan disambut isak tangis.
Saat ini, tim gabungan masih terus melakukan perbaikan dan pembenahan di lokasi sekitar yang terkena dampak banjir bandang.
Sebelumnya diberitakan, banjir bandang tejadi di Desa Buntu Mauli, pada Jumat (3/5/2019) sore.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Samosir, Mahler Tamba, mengatakan, banjir bandang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB saat hujan deras mengguyur Kabupaten Samosir.
Banjir bandang menerjang satu desa. "Ada sejumlah rumah rusak dihantam banjir bandang yang berisi material batu dan lumpur," ujarnya.
SUARA TOBA/SBS.